TULISAN DALAM BLOG INI, JUGA DAPAT DIBACA DI:

19 May 2010

Kampus Cemara di Tabloid Lacak Edisi 270/2010

HUJAN, GUNTUR dan PETIR

WARNAI RAMAH TAMAH SMA 1 MANIANGPAJO

 

Wajo – Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Maniangpajo atau lebih dikenal SMA Anabanua mengadakan penamatan siswa kelas XII sekaligus ramah tamah yang dirangkaikan Milad XVIII, berlangsung mulai 3-5 Mei 2010 dilokasi SMAN 1 Maniangpajo atau Kampus Cemara. Thema yang diusung "18 Tahun Kampus Cemara, Berpijak Untuk Melangkah, Lari Untuk Mengejar, Terbang Untuk Melihat"

 

SMAN 1 Maniangpajo dalam melaksanakan ramah tamah diguyur hujan deras disertai guntur dan kilat. Namun, undangan dan civitas akademika SMAN 1 Maniangpajo tidak beranjak dari tempat. Hal itu membuktikan betapa cintanya warga Kec. Maniangpajo pada khususnya dan warga diluar Kec. Maniangpajo pada umumnya

 

Koordinator Seksi Acara, Yasser Arafat, S.Pd. mengatakan, sebelum acara ramah tamah pada hari Rabu 5/5, telah dilaksanakan beberapa kegiatan yang dikemas dalam Milas XVIII. Diantaranya, Pemilihan Putera Puteri Cemara, Pameran Kreativitas Siswa, Pentas Seni dan Bazaar. Dengan melibatkan perwakilan siswa Kelas X dan XI.

 

Yang menarik pada acara ramah tamah ini, karena pemandu atau protocol acaranya ada empat orang siswa. Masing-masing menggunakan bahasa Arab, Inggris, Indonesia dan Bugis. Dan yang tak kalah menarik dan menjadi perhatian para undangan yaitu sebelum acara ramah tamah diadakan pergelaran opera yang mengisahkan sejarah lahirnya SMAN 1 Maniangpajo.

 

Dalam opera yang diperankan oleh siswa SMAN 1 Maniangpajo mengisahkan pada awal ceritanya bagaimana kegelisahan tokoh masyarakat yang peduli pendidikan di Kec. Maniangpajo untuk mendirikan sebuah sekolah berstatus Sekolah menengah Atas yang disingkat SMA

 

Pada saat itu, Tahun 1988 dengan kebulatan tekad yang dilandasi niat baik serta motivasi yang kuat, maka terwujudlah keinginan para tokoh masyarakat, meskipun pada awalnya hanya berbentuk yayasan, bernama Yayasan Pendidikan Maniangpajo. Kemudian pada tanggal 5 Mei 1992, melalui SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, maka berubahlah statusnya menjadi SMA Negeri.

 

Sejak berstatus SMAN 1 Maniangpajo, sekolah ini telah dipimpin oleh enam kepala sekolah yakni Drs. H. Mohammad Ridwan, M.Pd selama 2 tahun, Drs. A. M. Amiluddin, M.Pd. 2 tahun, Drs. Andi Kampiri selama empat tahun, Drs. Iskandar Andi Parakkasi, M.Si. selama satu setengah tahun, Drs. Asdar, M.Pd. dua tahun, dan Drs. Jamade, M.Si. mul;ai tahun 2007 sampai sekarang

 

Kepala SMAN 1 Maniangpajo, Drs. Jamade, M.Si. dalam sambutannya mengatakan Ujian Nasional telah dilaksanakan, kelulusan telah diumumkan dan Alhamdulillah, dari 128 yang mengikuti Ujian Nasional (UN) hanya satu siswa yang tidak lulus.

 

Olehnya itu, Jamade yakin dan menjamin siswa yang tidak lulus pada UN utama, dapat dipastikan akan lulus pada UN ulangan. Alasannya anak tersebut termasuk siswa yang pintar, sebab nilai matematikanya pada UN utama mencapai 9,8. Hanya saja mata pelajaran Sosiologi yang tidak lulus, itupun hanya kurang dari nol sekian persen saja

 

Kepala Sekolah yang telah menjadi pucuk pimpinan pada SMAN 1 Maniangpajo selama tiga tahun ini, menambahkan, meskipun ada siswa yang tidak lulus UN pada tahun ini namun prestasi yang dicapai meningkat disbanding tahun-tahun sebelumnya

 

Ditempat yang sama, Bupati Wajo yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo, Drs. A. M. Amiluddin, M.Pd. sangat merasa bangga atas prestasi yang diraih sekolah ini. Karena apa yang menjadi momok pada sekolah lain ternyata sekolah ini dianggap hal biasa, itu dapat dilihat pada hasil UN tahun ini. Matematika adalah mata pelajaran yang paling sulit, ternyata siswa di sekolah ini, bahkan menembus angka 9,8

 

Amiluddin sangat mendukung upaya kepala Sekolah SMAN 1 Maniangpajo untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah ini. Salah satunya memberikan penghargaan kepada guru, wali kelas dan siswa berprestasi. "Itu akan memberi motivasi agar mereka lebih bersemangat meningkatkan kualitas pendidikan, minimal mempertahankan apa yang telah diraih, karena SMAN 1 Maniangpajo merupakan penyanggah mutu pendidikan di Kabupaten Wajo" kuncinya (din/sp)

No comments:

Post a Comment

Sampaikan Komentar Anda !!!

Massappa Werekkada